Data Perekonomian Kota Banjarbaru
Pertumbuhan ekonomi merupakan suatu gambaran mengenai dampak dari kebijaksanaan pembangunan yang telah diambil, khususnya dalam bidang ekonomi. Indikator ini memiliki arti penting bagi pemangku kebijakan untuk mengetahui keberhasilan pembangunan yang telah dicapai, serta berguna sebagai bahan untuk menentukan kebijakan dan arah pembangunan di masa yang akan datang. Pertumbuhan ekonomi suatu daerah dapat diartikan perkembangan kegiatan dalam perekonomian yang menyebabkan barang dan jasa yang diproduksikan dalam masyarakat bertambah dan kemakmuran masyarakat meningkat.
Pertumbuhan ekonomi yang berkesinambungan diharapkan dapat memberikan dampak pada beberapa aspek. Pertama, meningkatkan taraf hidup masyarakat, serta memperluas kesempatan kerja dan pemerataan pembagian pendapatan masyarakat. Kedua, meningkatkan hubungan ekonomi dan mengusahakan adanya pergeseran kegiatan ekonomi dari sektor primer ke sektor sekunder dan tersier, sehingga tercipta pendapatan masyarakat yang meningkat secara mantap dengan tingkat pemerataan yang baik. Pertumbuhan ekonomi Kota Banjarbaru pada tahun 2021 sebesar 3.32%, naik 5,15 poin dibandingkan dengan pertumbuhan ekonomi pada tahun 2020 yang mencapai -1.83%. Pertumbuhan ekonomi mengalami kenaikan yang cukup signifikan karena pemulihan setelah pandemi global COVID-19 yang terjadi pada tahun 2020, sebagaimana disajikan pada grafik di bawah ini:

Sumber: BPS Kota Banjarbaru, 2022.
Struktur perekonomian Kota Banjarbaru masih didominasi oleh peranan sektor tersier dan sektor sekunder. Hal ini disebabkan Kota Banjarbaru tidak memiliki Sumber Daya Alam yang berlimpah. Selain itu, fungsi utama Kota Banjarbaru dari sisi perencanaan tata ruang merupakan kawasan permukiman, perdagangan dan jasa. Perkembangan PDRB Menurut Lapangan Usaha Atas Dasar Harga Konstan dapat dilihat pada tabel berikut ini.

Ket. * Angka Sementara ** Angka Sangat Sementara | Sumber: BPS Kota Banjarbaru
Salah satu indikator kesejahteraan penduduk adalah pendapatan per kapita yang dapat diwakili oleh PDRB per kapita. PDRB per kapita Kota Banjarbaru terus mengalami peningkatan dari tahun ke tahun. Selama kurun waktu tahun 2017-2021 PDRB per kapita atas dasar harga konstan (ADHK) naik dari Rp 21,97 juta pada tahun 2017 menjadi Rp 24,43 juta pada tahun 2021. PDRB per kapita atas dasar harga berlaku (ADHB) juga terus mengalami peningkatan dari tahun ke tahun. Selama kurun waktu tahun 2017-2021 PDRB per kapita atas dasar harga berlaku naik dari Rp 31,93 juta pada tahun 2017 menjadi Rp 38,65 juta pada tahun 2021. Perkembangan PDRB per kapita ADHB dan ADHK Tahun 2017–2027 tersaji pada tabel berikut ini.
